Monday 8 October 2012

Pelita Hati



To : Adinda Istri Tercinta                                     From : Suami Tersyang


Berawal dari kata indah yang didasari ketulusan..
berawal dari sikap yang diberikan dengan keramahan..
berawal dari kebersamaan yang dengan hangatnya berbagi canda dan
tawa..

Kini, ketika semuanya menjadi sebuah hal yang berarti, kau mulai
berikan rasa yang berbeda, kau
berikan sikap yang berbeda, hingga
terucap sebuah kata yang dengan keindahannya kau buat jiwaku seakan
berada pada sebuah taman
yang penuh dengan bunga-bunga indah yang mekar..

Saat merenung...                                                       
Aku bingung...
Entah...
Harus dari mana...
Hati..mesti bicara...

Namun...
Aku..Tak mau tau...
Dan...
Kamu..harus tau...
Saat kutulis...
Untaian kata ini...
Hujan turun...
Bening terlihat...



Cinta ini sangat tulus dari hatiku
Nggak romantis memang...
Tapi...
Bukan aku merayu...
Hanya itu...
Yang ku tau..ku mau...

Terakhir...
Pokoknya...
Kamu harus tau...
AKU CINTA PADAMU....!!!

Setiap waktu teringat senyummu
setiap saat teringat namamu
tak pernah sedikitpun bisa aku lupakan
semua tentang bayangmu


Terucap suara yang menurutmu terlalu mendayu
Tapi apalah hendak dikata
itu lah suara hatiku
jeritan di dalam kalbu
suara yang selalu menggaung di setiap waktuku
suara yang selalu mengucap kata yang
sama setiap waktu
suara yang selalu mendengungkan irama yang sama kepadamu
semua itu hanya untuk mengungkapkan satu Cinta dan satu rasa rindu padamu .